Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra, mengonfirmasi bahwa perseroan saat ini sedang dalam proses diskusi intensif terkait rencana merger bisnis Garuda Indonesia Group dengan Pelita Air.
Irfan Setiaputra menyatakan bahwa Garuda Indonesia Group akan mendukung langkah-langkah yang menghasilkan sinergi bisnis yang baik dan memperkuat ekosistem industri transportasi udara di Indonesia, yang pada akhirnya memberikan manfaat berkelanjutan bagi masyarakat.
Sementara pasar terus mengamati perkembangan ini, GIAA menjadi salah satu saham yang menarik bagi para investor yang tertarik dengan prospek bisnisnya.
Kinerja positif ini menunjukkan bahwa ada antusiasme di pasar terkait rencana merger tersebut, dan para pemangku kepentingan terus memantau perkembangan bisnis ini dengan seksama.
Seiring waktu, akan terungkap bagaimana rencana merger ini akan berdampak pada industri penerbangan Indonesia dan apakah ini akan membuka peluang baru bagi pemain di sektor ini.