Fenomena Makhluk Mirip Manusia Terlihat di Antartika, Mau Melihat?

Berita418 Dilihat

Kuncishock News – Sebuah cerita misterius yang berpusat di Antartika menghebohkan ketika makhluk serupa manusia yang disebut ‘Ningen’ diklaim muncul di wilayah tersebut. Makhluk ini memunculkan sejumlah pertanyaan dan membuat banyak orang penasaran.

Makhluk Ningen ini diklaim menyerupai manusia dan tinggal di Antartika, mirip dengan bagaimana beberapa cerita mitos menggambarkan makhluk Yeti yang tinggal di daerah bersalju lainnya.

Namun, perbedaannya adalah bahwa Ningen dikatakan memiliki tinggi mencapai 30 meter dan diyakini oleh beberapa orang bahwa makhluk ini buatan manusia.

Salah satu cerita yang melibatkan Ningen terjadi pada bulan Februari 1992, ketika seorang pelaut muda dari Cile berada di kapal nelayan di Selat Drake, yang berlokasi di ujung selatan Argentina, dekat dengan ujung utara Antartika.

Saat berada di sisi kapal, pelaut tersebut melihat sebuah bayangan gelap muncul di bawah permukaan air.

Bayangan tersebut mendekat dengan cepat ke kapal, dan makhluk ini digambarkan memiliki kepala, tubuh putih, dan dua kaki depan atau sirip.

Meskipun pelaut tersebut sangat ketakutan dan menggambarkan makhluk itu sebagai monster laut, beberapa anggota kru lainnya tidak percaya pada ceritanya.

Mereka berpendapat bahwa makhluk yang dilihat oleh pelaut itu mungkin saja adalah paus pembunuh Antartika yang sedang muncul ke permukaan air untuk bernapas.

Cerita serupa terjadi sepuluh tahun kemudian, pada tahun 2002, ketika sebuah tim ekspedisi dari Jepang berada di Antartika untuk mengumpulkan data.

Saat cuaca buruk dan salju turun dengan deras, tim tersebut merasakan getaran kuat pada lapisan es di bawah mereka, seolah-olah ada sesuatu yang sangat besar berjalan mendekat.

Anggota tim mencoba untuk melihat apa yang terjadi melalui jendela perkemahan mereka dan melihat sosok besar yang kabur dan setinggi sekitar 30 meter mendekati perkemahan mereka, tertarik oleh cahaya yang berasal dari perkemahan tersebut.

Baca juga  The Trans Mountain Pipeline is not expected to transport Canadian oil to Asia

Tim ekspedisi memutuskan untuk mematikan semua sumber cahaya, dan makhluk raksasa ini berputar-putar di sekitar perkemahan dalam kegelapan, seolah-olah sedang mencari sesuatu.